MANFAAT REDOKS BAGI KEHIDUPAN
** Reaksi fotosintesis yaitu :
6CO2 + 6H2O -------> C6H12O6 + 6O2
Dalam reaksi tersebut, terjadi penerapan redoks, yaitu :
=> Oksidasi
Dalam unsur Oksigen (O), berubah biloks dari -2 menjadi 0.
=> Reduksi
Dalam unsur karbon (C), berubah biloks dari +4 menjadi 0.
** Pada perkaratan besi :
Pada peristiwa perkaratan (korosi), logam mengalami oksidasi, sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi.
Rumus kimia dari karat besi adalah Fe2O3 . xH2O => berwarna coklat-merah.
Korosi merupakan proses elektrokimia. Pada korosi besi, bagian tertentu dari besi itu berlaku sebagai anode, dimana besi mengalami oksidasi.
Fe(s) -----> Fe2+(aq) +2e .............. E=+0,44V
O2(g) + 2H2O(l) +4e --------> 4OH- ................ E=+0,40V
Ion besi (II) yg terbentuk pd anode selanjutnya teroksidasi membentuk ion besi (III) yg kemudian membentuk senyawa oksida terhidrasi, Fe2O3 . xH2O, yaitu karat besi.
** Pd baterai :
Anoda : Zn ------> Zn2+ + 2e
Katoda : 2MnO2 + 2NH4+ + 2e ------> Mn2O3 + 2NH3 + H2O
--------------------------------------…
Zn + 2NH4+ + 2MnO2 -------> Zn2+ + Mn2O3 +2NH3 + H2O
Reaksi redoks dalam reaksi tersebut adalah :
=> Oksidasi :
Di anoda pada Zn, biloks Zn dari 0 menjadi +2.
=> Reduksi :
Di katoda pada Mn, biloks Mn dari +4 menjadi +3.
** Pd reaksi2 pembakaran (ex: pembakaran sate)
** Oksidasi makanan dalam sel
** Peleburan bijih logam
** Penyepuhan emas
** Aki
** Pembuatan balon dgn karbid
** PENGOLAHAN AIR KOTOR (SEWAGE)
=> pengolahan air kotor ada 3 tahap : tahap primer, sekunder, dan tersier. Saya akan menyingkat tahap ini satu persatu...
a) TAHAP PRIMER
=> untuk memisahkan sampah yang tidak larut air, yang dilakukan dengan penyaringan dan pengendapan.
b) TAHAP SEKUNDER
=> untuk menghilangkan BOD dengan jalan mengOKSIDASInya.
c) TAHAP TERSIER
=> untuk menghilangkan sampah yang masih terdapat.
6CO2 + 6H2O -------> C6H12O6 + 6O2
Dalam reaksi tersebut, terjadi penerapan redoks, yaitu :
=> Oksidasi
Dalam unsur Oksigen (O), berubah biloks dari -2 menjadi 0.
=> Reduksi
Dalam unsur karbon (C), berubah biloks dari +4 menjadi 0.
** Pada perkaratan besi :
Pada peristiwa perkaratan (korosi), logam mengalami oksidasi, sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi.
Rumus kimia dari karat besi adalah Fe2O3 . xH2O => berwarna coklat-merah.
Korosi merupakan proses elektrokimia. Pada korosi besi, bagian tertentu dari besi itu berlaku sebagai anode, dimana besi mengalami oksidasi.
Fe(s) -----> Fe2+(aq) +2e .............. E=+0,44V
O2(g) + 2H2O(l) +4e --------> 4OH- ................ E=+0,40V
Ion besi (II) yg terbentuk pd anode selanjutnya teroksidasi membentuk ion besi (III) yg kemudian membentuk senyawa oksida terhidrasi, Fe2O3 . xH2O, yaitu karat besi.
** Pd baterai :
Anoda : Zn ------> Zn2+ + 2e
Katoda : 2MnO2 + 2NH4+ + 2e ------> Mn2O3 + 2NH3 + H2O
--------------------------------------…
Zn + 2NH4+ + 2MnO2 -------> Zn2+ + Mn2O3 +2NH3 + H2O
Reaksi redoks dalam reaksi tersebut adalah :
=> Oksidasi :
Di anoda pada Zn, biloks Zn dari 0 menjadi +2.
=> Reduksi :
Di katoda pada Mn, biloks Mn dari +4 menjadi +3.
** Pd reaksi2 pembakaran (ex: pembakaran sate)
** Oksidasi makanan dalam sel
** Peleburan bijih logam
** Penyepuhan emas
** Aki
** Pembuatan balon dgn karbid
** PENGOLAHAN AIR KOTOR (SEWAGE)
=> pengolahan air kotor ada 3 tahap : tahap primer, sekunder, dan tersier. Saya akan menyingkat tahap ini satu persatu...
a) TAHAP PRIMER
=> untuk memisahkan sampah yang tidak larut air, yang dilakukan dengan penyaringan dan pengendapan.
b) TAHAP SEKUNDER
=> untuk menghilangkan BOD dengan jalan mengOKSIDASInya.
c) TAHAP TERSIER
=> untuk menghilangkan sampah yang masih terdapat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar